Pengunjung
Dalam rangka mendukung pemberdayaan masyarakat dan pengembangan potensi sumber daya perikanan lokal, mahasiswa Program Studi Pengolahan Hasil Perikanan (PHP), Fakultas Perikanan, Universitas Muhammadiyah Sorong (Unamin) bersama Tim Dosen yang diketuai oleh Sukmawati, S.Si., M.Si., melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Kelurahan Malanu, Kota Sorong. Dengan tema *“Pelatihan Pembuatan Nugget berbahan Ikan Layar dan Sukun”*. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat khususnya ibu-ibu dalam mengolah hasil laut, khususnya ikan Layar, menjadi produk bernilai tambah yang dapat mendukung perekonomian keluarga.
Ikan Layar, dengan bahasa latin Istiophorus sp., dikenal sebagai salah satu komoditas perikanan di Kota Sorong, Papua Barat Daya, memiliki nilai gizi yang tinggi, khususnya nilai protein sebesar 69%, serta cita rasa yang digemari masyarakat. Namun, pemanfaatannya sering kali terbatas pada pengolahan tradisional, seperti ikan kering Teri (Lokal : Puri) dan ikan Asin berukuran besar dan berdaging tebal (bahasa lokal: ikan garam). Oleh karena itu, mahasiswa dan dosen Prodi PHP, Fakultas Perikanan, hadir untuk memberikan pelatihan kepada warga setempat mengenai cara mengolah ikan Layar menjadi olahan salah satunya “nugget”, sebuah produk makanan yang lebih modern dan memiliki daya tarik pasar yang luas.
Kegiatan ini diawali dengan sesi perkenalan mengenai pentingnya diversifikasi produk perikanan. Dalam suasana yang penuh antusias, peserta yang terdiri dari ibu-ibu rumah tangga, pemuda, dan pelaku usaha kecil diberikan pemahaman tentang manfaat nutrisi ikan layar (Ikan Layaran atau sailfish) serta prospek bisnis produk olahan seperti nugget. Tim dosen memberikan penjelasan mendalam tentang proses produksi nugget, mulai dari pemilihan bahan baku, pengolahan ikan menjadi adonan, hingga teknik pengemasan yang baik agar produk tetap awet dan berkualitas.
Peserta pelatihan terlihat sangat bersemangat, terutama saat memasuki sesi praktik langsung. Dibimbing oleh mahasiswa, mereka dengan telaten mencoba memproses ikan Layar segar menjadi nugget berbahan tamabah buah sukun yang siap saji. Tak hanya soal teknik, mahasiswa dan Tim Dosen juga memberikan tips mengenai manajemen produksi skala kecil agar warga dapat menjalankan usaha rumahan yang efisien.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini tidak hanya berdampak pada peningkatan keterampilan individu, tetapi juga membuka peluang usaha baru di Kota Sorong. Dengan produk nugget ikan Layar, warga memiliki alternatif dalam mengembangkan usaha berbasis hasil laut yang melimpah di daerah mereka. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat sinergi antara Universitas Muhammadiyah Sorong dan masyarakat, bersama-sama membangun kemandirian ekonomi berbasis perikanan.
Pada akhir acara, suasana penuh kehangatan terlihat saat para peserta membawa pulang hasil olahan mereka dengan bangga. Produk nugget yang mereka buat bukan hanya menjadi simbol peningkatan keterampilan, tetapi juga wujud nyata dari potensi yang dapat dikembangkan lebih lanjut untuk kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan ini, harapan besar tertanam untuk menciptakan lapangan kerja baru serta memperkuat industri olahan hasil laut di Kota Sorong. Dengan semangat pengabdian yang tulus, mahasiswa dan dosen PHP, Unamin terus berkomitmen untuk mendampingi masyarakat dalam berbagai program yang bermanfaat, sejalan dengan visi universitas yaitu untuk mencetak generasi yang unggul dan berkemajuan serta berkontribusi positif bagi kemajuan daerah (suk/chi).
